HORIZON – Artis Venna Melinda akhirnya merealisasikan ucapannya untuk kembali mengajukan gugatan cerai terhadap Ferry Irawan, lelaki yang hingga kini masih berstatus suaminya.

Pendaftaran gugatan cerainya ini tidak dilakukan Venna sendiri, melainkan lewat kuasa hukumnya.

“Hari ini kita datang sebagai kuasa hukum Venna Melinda untuk menggugat cerai Ferry Irawan. Karena sudah 6 bulan lewat jadi gugur secara hukum,” ucap Emi Wiranto tim kuasa hukum Venna Melinda di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, Selasa (3/9/2024).

Diketahui, Venna dan Ferry sebelumnya memang sudah menjalani persidangan cerai hingga akhirnya diputus. Majelis Hakim Pengadilan Agama Jakarta Selatan mengabulkan gugatan cerai talak yang diajukan Ferry.

Namun, dalam putusan tersebut Venna mengajukan banding dan setelah melalui proses panjang akhirnya selesai. Sayangnya, Ferry tidak melakukan ikrar talak hingga akhirnya persidangan perceraian gugur, membuat keduanya masih berstatus suami istri hingga kini.

“Memang benar sudah putus (cerai), seharusnya ditindaklanjuti oleh ikrar talak. Namun ikrar sampai sekarang tidak dijalankan. Peraturan dari uu selama 6 bulan putusan tidak dijalankan maka otomatis gugur,” kata Kuasa hukum Vena lainnya, Wijayono Hadisukrisno.

Tidak mau menunggu lebih lama, Venna akhirnya memutuskan untuk menjadi orang yang mengajukan gugatan cerai. Tentu agar tak seperti sebelumnya, karena kalau pihak wanita yang menggugat, pihak lelaki tak harus melaksanakan ikrar talak.

“Kalau gugur, jalan keluarnya apa, ya kita menggugat cerai. Dalam gugatan cerai hanya ingin bercerai baik-baik,” jelas Wijayono.

Gugatan sendiri sudah didaftarkan dengan nomor perkara 3010 /Pdt. G 120 2H IPAJS. Dalam gugatannya kali ini, Venna hanya ingin bercerai saja, tanpa menyertakan gugatan harta atau lainnya.

Bahkan, Venna dikatakan Emi juga sudah tak lagi melakukan komunikasi apa-apa dengan Ferry. Intinya, Venna ingin agar urusan soal perceraian bisa segera selesai dan kembali melanjutkan hidupnya tanpa masalah ini.

BACA JUGA:  Projek Cetak Sawah 1 Juta Ha Haji Isam, Jadi Kunjungan Perdana Presiden Prabowo Subianto

“Enggak ada enggak ada (komunikasi), pokoknya semua mau pisah secara baik baik saja,” pungkasnya.